CANTIKA.COM, Jakarta – Seperti diketahui, komunikasi yang sehat adalah salah satu landasan dalam hubungan apapun. Komunikasi dalam suatu hubungan menentukan kekuatan bersama dan keterhubungan pasangan. Komunikasi yang jujur penting untuk membantu orang mendapatkan kejelasan.
“Kita semua mempunyai hak untuk didengar/berbicara dan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kita berkomunikasi dengan cara yang sehat. Cara Anda mengatakan sesuatu memiliki dampak besar pada bagaimana orang lain akan menanggapi Anda dan apakah Anda akan didengarkan,” tulis Relationship. terapis Israa Nasir.
Israa Nasir melanjutkan, ada beberapa jenis komunikasi yang bisa menjadi tidak sehat dalam suatu hubungan.
Seseorang mungkin mencoba menjadi lebih konfrontatif dan suka memerintah – mereka melakukannya untuk membuktikan pendapatnya dan mengambil sikap, tetapi hal ini bisa menjadi buruk di kemudian hari.
2. Komunikasi manipulatif
Dalam komunikasi jenis ini, seseorang berusaha menipu dan licik untuk mengendalikan sudut pandang dan keputusan orang lain.
3. Komunikasi defensif
Seseorang yang bersikap defensif dan bermusuhan ketika dihadapkan pada umpan balik atau kritik mungkin sering menggunakan komunikasi defensif.
4. Menolak komunikasi
Jenis komunikasi ini terdiri dari satu orang yang mengabaikan pendapat orang lain dan berusaha menekan suaranya.
5. Komunikasi pasif-agresif
Dalam komunikasi jenis ini, seseorang dapat mengungkapkan hal-hal negatif, namun secara tidak langsung.
6. Komunikasi pasif
Dalam jenis komunikasi ini, seseorang berusaha menghindari komunikasi sama sekali, yang mengakibatkan kebencian dan frustrasi.
4 cara meningkatkan keterampilan komunikasi asertif
1. Latihan
Cara terbaik untuk meningkatkan keterampilan komunikasi asertif adalah dengan bermain peran dengan teman-teman dan bereksperimen dengan berbagai skenario untuk memahami respons mana yang sehat.
2. Buku Harian
Buatlah jurnal untuk mengungkapkan perasaan, emosi, dan catat interaksi sehari-hari yang dapat Anda pikirkan nanti.
3. Bangkitlah menghadapi tantangan
Buka diri Anda secara bertahap pada situasi yang lebih menantang dan cobalah mengukur kemajuan Anda dengan memahami cara terbaik untuk maju.
4. Perhatian
Latihlah kewaspadaan agar menjadi lebih membumi dan terpusat, sehingga menciptakan rasa rileks dan tenang sebelum bereaksi.
Pilihan Editor: Bertahan 17 tahun menikah, Donna Agnesia mengatakan komunikasi adalah kuncinya
MASA HINDUSTAN
Hallo sahabat cantik, ayo update informasi dan inspirasi untuk para wanita Telegram yang indah
Quoted From Many Source