TEMPO.CO, Jakarta – Bank Indonesia Dikatakannya, konflik di Laut Merah menghambat distribusi barang, termasuk ke Indonesia. Deputi Gubernur Senior Bank Sentral Destry Damayanti dalam acara Bloomberg Technoz Economic Outlook 2024 di Hotel Westin Jakarta, Rabu, mengatakan perekonomian global dan domestik kini saling terhubung, hal ini terlihat dari bagaimana kondisi global mempengaruhi perekonomian Indonesia.
“Kita tidak bisa lepas dari apa yang terjadi secara global. Satu hal yang pasti, ketegangan geopolitik global saat ini sangat tinggi,” ujarnya.
Tak hanya konflik di Rusia dan Ukraina atau di Palestina dan Israel, kini ada ketegangan lain seperti di Laut Merah. Hal ini, kata Destry, mengganggu arus distribusi barang, termasuk ke Indonesia.
Misalnya saja distribusi barang dari Eropa ke Asia yang biasanya langsung lewat Laut Merah atau Terusan Suez, sekarang harus dialihkan karena ada kerusuhan di Yaman dan sebagainya, ujarnya.
Destry mengatakan, pendistribusian barang dan perbekalan kini memakan waktu lebih lama yakni sekitar 10 hingga 14 hari.
Menurut dia, dua faktor lain yang signifikan mempengaruhi kondisi perekonomian Indonesia adalah perlambatan ekonomi global pada tahun 2024 dan proses disinflasi yang bertahap.
Menurut dia, terjadi fragmentasi atau perbedaan dalam perekonomian global. Destry menunjukkan bagaimana Amerika tumbuh lebih baik dibandingkan negara maju lainnya, sementara Eropa mengalami masa yang sangat sulit. Begitu pula di Asia di mana India dikatakan tumbuh dengan stabil sementara Tiongkok mulai mengalami penurunan karena masalah real estate dan lain-lain. “Secara global, pertumbuhan ekonomi akan menurun pada tahun 2024,” ujarnya.
DEFARA DHANYA PARAMITHA
Pilihan Editor: Bawaslu akan melakukan patroli pada masa cooldown untuk mencegah politik uang
klik disini memperoleh berita terkini Tempo di Google News
Quoted From Many Source