TEMPO.CO, Jakarta – Google memperbarui desain antarmuka pengguna atau antarmuka pengguna halaman login. Desain antarmuka pengguna disebut juga antarmuka atau tampilan layar, jika tampilannya sesuai maka pengguna akan memiliki akses yang nyaman ke perangkat.
Pada dasarnya memperbarui halaman login Google Kali ini tidak ada perubahan berarti. Google mengatakan, peningkatan tampilan antarmuka pengguna hanya untuk membuat halaman login Google lebih modern dan kekinian.
Dikutip dari alat pada hari Jumat, 23 Februari 2024 desain UI untuk halaman login Google pertama kali dirilis pada tahun 2014 dengan konsep Material Design. Bagi pecinta desain UI pasti tahu ciri khas desain ala Google ini, yaitu konsep tampilannya yang minimalis dan elegan.
Setelah dirilis pada tahun 2014, Google memutuskan untuk memperbaruinya setahun kemudian. Ini juga merupakan kali pertama dan terakhir Google mengubah desain UI halaman loginnya. Namun pada tahun ini akan ada yang baru pada halaman login Google yang rencananya akan diluncurkan pada 4 Maret 2024.
Meski jadwal perilisannya masih tersisa dua minggu lagi, Google telah memperkenalkan halaman login baru yang diperbarui. Akses uji coba tersedia dalam versi uji coba atau edisi terbatas.
Periklanan
Desain UI baru Google tidak dapat digunakan untuk browser lama
Desain UI halaman login yang diperbarui Google Pada dasarnya tujuannya adalah untuk memaksimalkan pengalaman pengguna saat mengakses halaman pencarian Google.
Desain antarmuka pengguna terbaru dikatakan lebih beradaptasi dengan aktivitas pengguna di semua model, seperti tampilan desktop dan smartphone. Namun, hanya pengguna browser terbaru yang dapat merasakan pembaruan ini, dan browser lama tidak mendukungnya. Artinya pengguna perlu memperbaruinya terlebih dahulu.
Google mengatakan, pembaruan desain antarmuka pengguna pada halaman login tidak terlalu terasa dan memberikan banyak perbedaan. Namun pembaruan ini mungkin akan diperhatikan oleh pengguna setia Google yang mengaku mendapatkan tampilan lebih bersih dan fleksibel.
Quoted From Many Source