Ekonom memperkirakan program makan siang gratis akan berujung pada utang luar negeri

TEMPO.CO, JakartaEkonom Center for Economic Reform (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet bereaksi terhadap rencana pemotongan subsidi bahan bakar untuk mendanai program makan siang gratis. Program ini menjanjikan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang kini jago penghitungan cepat (hitungan cepat) pemilihan presiden pada tahun 2024.

Yusuf meyakini pendanaan utama pajak dalam waktu dekat tidak akan mampu mendanai program makan siang gratis yang diperkirakan membutuhkan Rp 400 triliun. Rencana pemotongan anggaran subsidi BBM akan mendorong inflasi.

“Pada akhirnya, pembiayaan utang masih menjadi alternatif utama selain realokasi anggaran di atas,” kata Yusuf saat dihubungi Tempo, Sabtu, 17 Februari 2024.

Alhasil, menurut Yusuf, potensi pemerintah menambah utang cukup besar. Sehingga, dalam waktu dekat, dia memperkirakan tingkat utang belum bisa ditekan hingga 30 persen terhadap produk domestik bruto atau (PDB).

Sementara pemotongan anggaran bahan bakar, kata Yusuf, dapat memicu peningkatan inflasi seperti yang terjadi pada tahun 2022. Pada triwulan IV tahun 2022, inflasi akan meningkat menjadi 5,95 persen secara tahunan. Alasannya adalah harga bahan bakar mempunyai porsi yang relatif besar dalam perhitungan inflasi.

Sebelumnya, kabar pemotongan subsidi BBM untuk mendanai program makan siang gratis diungkapkan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Eddy Soekarno saat memberikan wawancara kepada Bloomberg TV pada Kamis, 15 Februari 2024.

Periklanan

Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, anggaran subsidi solar dan elpiji 3 kilogram sebesar Rp350 triliun lebih banyak digunakan untuk masyarakat berpendapatan menengah dan tinggi. Oleh karena itu, dia menilai alokasi subsidi BBM tidak tepat sasaran sehingga direncanakan pemotongan anggaran untuk program makan siang gratis tersebut.

Baca Juga  Ada tiga lembaga yang bekerja sama mengaudit Sampah Ciliwung

Namun, Eddy belakangan membantah rencana pengurangan subsidi BBM. Menurutnya, pernyataannya dikutip tidak tepat. Meski demikian, dia tak menampik bahwa Prabowo-Gibran akan mengevaluasi pemberian subsidi energi.

PUTRI RIANI SANUSI | HAN REVANDA PUTRA

Pilihan Editor: Subsidi BBM dialihkan ke makan siang gratis Gibran: Saya belum dilantik tapi saya sibuk



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *