Geert Wilders tiba-tiba mendukung Belanda dalam membayar bantuan militer ke Ukraina

Geert Wilderspemimpin sayap kanan Belanda mengindikasikan bahwa ia akan mempertimbangkan untuk mengirimkan bantuan militer ke Ukraina di masa depan. Komentar Wilders pada Sabtu, 24 Februari 2024 bertolak belakang dengan pernyataan sebelumnya soal penolakan pengiriman senjata ke Ukraina.

Wilders telah berpendapat selama berbulan-bulan bahwa Belanda harus berhenti memasok senjata ke Ukraina. Karena Ukraina harus mempertahankan diri.

Belanda menjadi salah satu negara donor yang memberikan bantuan bantuan militer ke Ukraina dengan total pengeluaran diperkirakan mencapai 4,5 miliar euro pada akhir tahun 2024 (Rp 76 triliun). Tuntutan Wilders agar Belanda tidak memberikan bantuan militer lebih lanjut telah menjadi salah satu dari beberapa hambatan yang menghalanginya membentuk pemerintahan koalisi dalam waktu tiga bulan setelah memenangkan pemilu Belanda. Namun melalui unggahan di X, Wilders berubah pikiran.

“PVV (partai Wilders) mendukung Ukraina dan bermaksud untuk membahas bantuan apa pun yang diperlukan,” kata Wilders, yang juga menyebut perang di Ukraina ilegal dan biadab.

Mitra koalisi Wilders tidak pernah mendukung Wilders, yang meminta Belanda berhenti mengirimkan bantuan ke Ukraina. Pada hari Jumat, 23 Februari 2024, pernyataan bersama beberapa pihak menyatakan keinginan untuk mendukung Ukraina secara ekonomi, politik, dan militer selama mungkin. Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengulangi pesan ini dalam sebuah video untuk Ukraina pada peringatan dua tahun invasi Rusia ke Ukraina.

Periklanan

“Belanda bersamamu. “Meski hal itu akan memakan waktu lama dan sulit,” kata Rutte, yang diperkirakan akan menjadi sekretaris jenderal NATO setelah mendapat dukungan dari Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman pada pekan ini.

Pemerintahan Rutte masih berkuasa Belanda sampai kabinet baru terbentuk. Pada hari Jumat, 23 Februari 2024, dia mengatakan ingin mempercepat penandatanganan perjanjian keamanan dengan Ukraina yang akan memblokir aliran bantuan ke Ukraina di masa depan.

Baca Juga  Hasil Liga 1 Pekan 30: Bali United Kalahkan Persia Jakarta 1-0 Berkat Gol Penalti Ilija Spasojevic

Sumber: Reuters

Pilihan Editor: Hamas menunggu tawaran dari Israel

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik Di Sini



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *