TEMPO.CO, Yogyakarta – Dinas Pariwisata Kabupaten SlemanYogyakarta, mempunyai cara tersendiri untuk terus menarik pasar wisatawan domestik yang berkunjung ke wilayahnya.
Salah satunya adalah kegiatan Perkemahan Wisata Bakti Saka yang dilaksanakan selama empat hari mulai Senin 19 Februari hingga Kamis 22 Februari 2024 di lereng Gunung Merapi. Tepatnya di Bumi Perkemahan Jaka Garong, Desa Wisata Garongan Wonokerto, Turi, Sleman.
Pesertanya adalah generasi muda, khususnya yang berpendidikan SMA atau sederajat. “Acara ini diikuti 300 peserta dari berbagai daerah, sebagian besar dari Jawa Tengah dan Jawa Timur, seperti Trenggalek, Solo, Semarang, Magelang, dan Purwokerto,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid, Kamis. 8 Februari 2024.
Ishadi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk promosi untuk memperkenalkan keberadaan berbagai tempat wisata khususnya di Sleman sejak dini. Tak hanya di lereng Merapi, ada juga destinasi lain yang menarik namun masih minim traffic.
Tempat wisata yang dituju adalah Desa Wisata Gamplong, Sanggar Alam Gamplong, Destinasi Wisata Watu Jagal, Desa Wisata Nganggring, Museum Anak Bajang, Agrowisata Bumi Merapi, Desa Wisata Bromonilan, Museum Dirgantara dan Tebing Breksi. Harapannya, para peserta dapat menggunakannya sebagai referensi utama untuk rencana perjalanan dan networking mereka di masa depan.
Periklanan
Aktivitas berkemah Ini sudah memasuki tahun ketiga. Pertama kali dilaksanakan pada tahun 2018 di Desa Wisata Kampung Pramuka Sangurejo, Wonokerto, Turi. Kedua pada tahun 2019 di Kampung Pramuka Bromonilan, Purwomartani, Kalasan. Kemudian pada tahun 2020, 2021 dan 2022 terhenti karena dampak pandemi Covid-19.
“Dalam kegiatan ini, kami tidak hanya mengikuti promosi saja, tapi juga melatih bagaimana para pelaku pengembangan pramuwisata, penyuluh wisata, dan wisata kuliner dapat beroperasi,” kata Ishadi.
Tidak hanya berkunjung dan belajar tentang tempat wisata di Sleman, peserta juga diajak berbagai kegiatan lainnya. Misalnya saja pertunjukan seni, lomba Karawitan, karnaval budaya, lomba vlog, dan lomba fotografi. Peserta juga akan mendapatkan pengetahuan mengenai pariwisata. Seperti pengenalan kuliner lokal, seni dan budaya tentang Yogyakarta, Wayang Suket, Batik Tulis dan masih banyak lagi.
Pilihan Editor: Kalender event Sleman, Labuhan Merapi dan Sleman Temple Run masih menjadi andalan
Quoted From Many Source