Pemerintah Indonesia telah mengumumkan rencana untuk meningkatkan produksi beras dalam negeri di tengah kelangkaan beras

TEMPO.CO, JakartaMenteri Pertanian Amran Sulaiman mengaku telah menyusun beberapa rencana peningkatan produksi beras dalam negeri setelah tambahan belanja yang diusulkannya pada 2023 gagal dicairkan.

“Kami akan mengambil langkah untuk mengubah fokus anggaran. Kami mengalihkan anggaran ke cara yang lebih produktif, [such as] membeli benih karena musim hujan sudah mulai,” ujarnya, Senin Februari lalu. 19 Agustus 2024.

Amran menjelaskan, refocusing anggaran akan fokus pada tiga program. Pertama, Kementerian Pertanian akan memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi. Menkeu mencatat rata-rata kebutuhan pupuk bersubsidi nasional mencapai 9,55 juta ton per tahun. Namun, anggaran kementerian hanya mencakup sekitar 4,7 juta ton pada tahun ini.

Ketersediaannya akan terdongkrak dengan tambahan anggaran yang diajukan Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebesar Rp14 triliun.

Kedua, Kementerian Pertanian akan memperkuat pemompaan, sistem irigasi yang menggunakan air tanah untuk mengairi lahan pertanian. Ketiga, Kementerian juga akan melakukan ekstensifikasi lahan pada lahan persawahan, khususnya di luar Pulau Jawa, seperti Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Badan Statistik BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan produksi beras menunjukkan tren penurunan, “dibandingkan tahun sebelumnya pada periode September-Desember yang mengalami penurunan sebesar 0,06 juta ton”.

Sedangkan pada Oktober hingga Desember 2023, produksi beras turun 0,59 juta ton. Selama tahun 2023, BPS memperkirakan penurunan produksi beras menjadi 0,65 juta ton. Defisit beras terbesar terjadi pada bulan Desember tahun lalu sebesar 1,45 juta ton.

JOHN MAHARSO | PUTRI RIANI SANUSI

Pilihan Editor: Gibran Rakabuming menilai Jokowi-Surya Paloh sedang menemui hal-hal besar

klik disini dan dapatkan berita terkini dari Tempo di Google News

Baca Juga  Peduli orang miskin, akting. Gubernur Heru menyederhanakan urusan NIK bagi penyandang disabilitas



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *