Top 3 Dunia: DK PBB Bahas Perang Amerika dan Irak, Media Asing Soroti Prabowo

TEMPO.CO, Jakarta – 3 besar dunia kemarin diawali dengan PBB atau PBB yang mengadakan pertemuan darurat membahas serangan AS ke Irak dan Suriah. AS menyerang Irak dan membunuh 16 orang, termasuk anak-anak.

Kabar lainnya, status ganda Prabowo Subiant disorot media asing hingga Zelenskiy memecat panglima tertinggi perang Rusia-Ukraina tersebut. Berikut detailnya:

1. Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan luar biasa besok untuk membahas serangan AS di Irak dan Suriah

Dewan Keamanan PBB akan mengadakan pertemuan darurat pada Senin sore mengenai serangan AS terhadap Irak dan Suriah. Menyerang Amerika Serikat serangan ini diluncurkan sebagai pembalasan atas kematian tiga tentara Amerika.

Anggota tetap Rusia meminta pertemuan Dewan Keamanan PBB. Menurut sumber diplomatik, pertemuan itu berlangsung pada Senin pukul 16.00. Pertemuan tersebut akan membahas serangan yang dilancarkan Washington terhadap kelompok dukungan Iran yang dituduh menyerang pasukan AS di wilayah tersebut.

Militer AS pada hari Jumat mengambil langkah pertama dalam apa yang menurut para pejabat AS akan menjadi respons “multi-tahap” terhadap serangan Pasukan Quds Iran dan milisi yang didukungnya di Timur Tengah, kata pejabat pertahanan AS kepada Al Arabiya English.

Komando Pusat Amerika Serikat mengatakan pasukannya telah melakukan serangan udara di Irak dan Suriah terhadap Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC-QF) dan milisi yang berafiliasi. “Pasukan militer AS menyerang lebih dari 85 sasaran, dengan banyak pesawat termasuk pembom jarak jauh yang datang dari Amerika Serikat. Lebih dari 125 amunisi presisi digunakan dalam serangan itu,” kata CENTCOM dalam sebuah pernyataan.

Serangan AS di Irak menewaskan 16 orang, termasuk warga sipil, dan melukai 25 orang. Pada hari Sabtu, 3 Februari 2024, kantor Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani mengutuk serangan itu sebagai “agresi baru terhadap kedaulatan Irak.” Baghdad juga membantah bahwa pemerintah Irak mengoordinasikan serangan itu dengan Washington. “Ini bohong.

Baca Juga  Kementerian Indonesia mengklaim kunci dekripsi Brain Cipher berfungsi pada sampel PDNS

Kehadiran koalisi militer pimpinan Amerika di wilayah tersebut “telah menjadi dalih untuk mengancam keamanan dan stabilitas Irak dan menjadi pembenaran atas keterlibatan Irak dalam konflik regional dan internasional,” kata pernyataan itu.

Komando Pusat Amerika Serikat mengatakan pasukannya telah melakukan serangan udara di Irak dan Suriah terhadap Korps Quds Iran (IRGC-QF) dan milisi yang berafiliasi.

Baca di sini berita lengkap.



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *